Mengindari Laptop dari Panas yang Berlebihan

Monday, March 22, 2010

Pada tulisan sebelumnya sudah ada tulisan tentang “Menangani Laptop Bermasalah”. Kali ini ada beberapa tips agar mengindari laptop dari panas yang berlebihan.

1. Memakai cooling pad pada laptop saat digunakan. Karena cooling pad membantu menyerap udara panas dari laptop anda.

2. Hindari penggunaan laptop di tempat yang terkena matahari langsung. Sebaiknya gunakan laptop ditempat yang sejuk ataupun ber-AC.

3. Jangan menyalakan laptop diatas permukaan lunak seperti kasur maupun sofa. Karena meletakkan laptop pada permukaan yang lunak dapat menghambat energi panas yang dikeluarkan laptop melalui lubang sirkulasi udara.

4. Jangan terlalu lama dalam pemakain laptop. Hal ini sering terjadi pada orang yang sering main game menyebabkan lupa waktu akan penggunaan laptop. Beri waktu istirahat untuk laptop anda jika penggunaanya sudah cukup lama. Karena dari efek panas laptop bisa menyebabkan kompenen laptop yang lainnya mudah rusak.

5. Jangan terlalu overclock kinerja laptop. Overclock dapat menyebabkan panas yang berlebihan pada komponen-komponen laptop sehingga peluang laptop kepanasan semakin besar.

Permintaan dan Penawaran

Permintaan

Permintaan adalah kemampuan pembeli untuk membeli berbagai jumlah produk atau barang pada berbagai tingkat harga dalam waktu yang sama.

Hukum permintaan (ceteris paribus) berbunyi jumlah produk yang diminta berbanding terbalik dengan harga, maksudnya adalah jika harga barang naik maka jumlah permintaannya akan turun dan sebaliknya. Tapi kondisi tersebut berlaku jika hanya dalam sifat ceteris paribus yang berarti semua faktor yang mempengaruhi berlakunya hukum permintaan dianggap tetap. Sebagai contoh, ketika waktu lebaran maupun pada saat tahun baru harga tiket pesawat, kapal laut, maupun bus akan naik. Jika hal ini dikaitkan dengan hukum permintaan (ceteris paribus) maka permintaan akan turun. Tapi jika dilihat pada kenyataanya, hal ini tidak berlaku secara mutlak karena pada waktu tertentu walaupun harga naik masyarakat tetap membeli tiket tersebut.

Faktor – faktor yang menyebabkan keadaan ( hukum permintaan tak berlaku ) tidak menjadi ceteris paribus dan mempengaruhi permintaan masyarakat adalah :

1. Selera masyarakat

Selera masyarakat sangat berpengaruh terhadap keinginan masyarakat untuk membeli suatu barang. Sebagai contohnya, dikalangan masyarakat sekarang banyak yang menyukai blackberry. Tetapi bisa saja beberapa tahun mendatang selera masyarakat akan berubah dengan munculnya handphone yang lebih bagus lagi.

2. Jumlah pendapatan

Semakin menurun jumlah pendapatan maka akan semakin sedikit pula jumlah permintaan, dan sebaliknya jika jumlah pendapatan meningkat maka jumlah permintaan semakin meningkat juga.

3. Intensitas kebutuhan

Kebutuhan masyarakat akan berbeda pada waktu tertentu. Misalnya pada musim hujan, permintaan akan payung akan lebih tinggi dibandingkan pada musim kemarau.

4. Adanya barang Substitusi

Kaitan suatu barang tertentu dengan barang lainnya bisa secara substitusi. Misalnya Pensil A digantikan dengan Pensil B. Jika suatu saat harga pensil A mengalami kenaikan maka masyarakat akan memilih pensil B dengan harga yang tetap.

Jadi jika dilihat dari hal diatas hukum permintaan(ceteris paribus) tidak berlaku mutlak seperti dalam ilmu eksakta melainkan hanya merupakan tendens saja yaitu suatu kecenderungan yang akan berjalan terus tetapi belum dapat dipastikan kebenarannya.

Penawaran

Penawaran dapat diartikan kesediaan penjual untuk menjual berbagai jumlah produk/barang pada berbagai tingkat harga dalam waktu yang sama.

Hukum penawaran menyatakan bahwa jumlah produk yang ditawarkan berbanding lurus dengan harga. Yang berarti jika harga naik maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan naik dan sebaliknya jika harga turun maka jumlah barang yang akan ditawarkan akan turun juga (ceteris paribus).

Jika di dalam pasar ada permintaan pasti juga ada penawaran yang dilakukan. Permintaan akan terjadi jika penjual dapat menyediakan barang-barang yang dibutuhkan oleh konsumen. Pada awalnya, bila barang dagangan ingin laku maka penjual harus dapat menawarkan barang dagangannya kepada pembeli. Oleh karena itu penawaran datang dari para penjual. Penawaran adalah sejumlah barang yang ditawarkan untuk dijual pada berbagai tingkat harga dalam suatu pasar pada yang sama.

Faktor – faktor yang menyebabkan hukum penawaran tak berlaku atau keadaan menjadi tak ceteris paribus lagi adalah :

1. Kemampuan produsen untuk berproduksi

2. Ketersediaan faktor Produksi

3. Banyaknya perusahaan

4. Jumlah permintaan yang dihadapi perusahaan.

Cara Backup Registry

Friday, March 12, 2010

Registry adalah sekumpulan database program yang terdapat dalam windows, yang disebut dengan registry editor (regedit). Registry editor merupakan tempat dari pusat settingan windows dan segala program aplikasinya. Oleh karena itu perlu diketahui cara membuat cadangan registry nya, apalagi yang sering mengutak-atik registry, karena jika sesuatu terjadi kesalahan pada registry maka kita dapat mengembalikannya ke settingan semula.

Berikut ini cara untuk membuat backup registry :

1. Klik start – run, kemudian ketik regedit, ok.

2. Kemudian pada menu File pilih export.

3. Pada kotak File Name isi dengan nama file backup, misalnya Backup Registry.reg

4. Pada export Range pilih All. Kemudian Save.

Jika suatu saat windows bermasalah saat ada perubahan didalam registry maka kita bisa mengembalikan ke settingan semula yaitu dengan file backup yang sudah dibuat sebelumnya. Caranya dengan melakukan double klik pada file backup kemudian pada kotak dialog yg muncul klik yes. Dengan demikian sistem komputer akan selamat dari gangguan jika terjadi kesalahan pada registry.

Arti Suara (beep) Saat Booting

Pada saat komputer dinyalakan maka akan terdengar suara yang keluar dari speaker internal casing yang terhubung ke mainboard. Suara ini dinamai dengan Beep. Suara yang dikeluarkan bisa berbeda-beda, tergantung dari kondisi komputer saat itu. Dengan mengerti arti suara beep saat booting maka kita dapat mengetahui kondisi komputer tersebut dan segera dapat diatasi.

Suara beep ada beberapa macam, yakni;

  1. Beep pendek 1 kali berarti komputer berjalan dengan lancar.
  2. Beep panjang 1 kali berarti ada permasalahan pada memori.
  3. Beep panjang satu kali yang diikuti dengan beep pendek 3 kali berarti ada permasalahan pada VGA Card (kartu grafis). Periksa VGA Card dari beberapa kemungkinan, seperti kurang terpasang dengan benar ke soketnya, bagian bawah VGA yang kotor (berwarna keemasan), ketidakcocokan VGA dengan mainboard, dll.
  4. Beep pendek berulang-ulang berarti ada permasalahan pada mainboard. Kita bisa memeriksa kondisi mainboard, mengecek perangkat hardware yang terpasang ke mainboard, memeriksa semua kabel data, kabel power dan sebagainya.
  5. Jika tidak ada suara sama sekali, tidak dapat dipastikan bagian mana dari perangkat hardware yang mengalami masalah. Kita bisa memeriksa seluruh bagian dari perangkat hardware, membongkar semua isi casing lalu dipasangkan kembali dengan benar dan membersihkan debu-debu yang menempel.

Dengan mengetahui dari isi suara beep tersebut, maka permasalahan pada komputer dapat lebih cepat diketahui dan dapat segera mengatasinya

Security Banking

Thursday, March 11, 2010

Untuk kemudahan dalam bertransaksi, kini berbagai fasilitas telah ditawarkan oleh bank. Salah satunya adalah kemudahan untuk melakukan transaksi perbankan melalui jaringan internet, e-Banking. Di balik kemudahan transaksi, keamanannya bisa dikatakan belum terlalu memadai. Mohammed AlZomai, Information Security Institute di Queensland University of Technology mengatakan bahwa 1 dari 5 transaksi perbankan online rawan dari segi keamanannya meskipun telah ditambahkan sistem keamanan seperti password SMS. Peluang terjadinya ancaman keamanan lebih banyak disebabkan oleh faktor kelalaian manusia dan masalah sistem pembuktian transaksi daripada masalah teknis keamanan. Tingginya ancaman keamanan transaksi online ini mendorong bank untuk mengaplikasikan suatu sistem khusus untuk otensitas sebuah transaksi. Metode yang diterapkan adalah mengirimkan password via sms ke ponsel nasabah untuk setiap transaksi. Nasabah harus mengkopi secara manual password dari ponsel mereka untuk mengkonfirmasi transaksi yang mereka lakukan. Nasabah sering lalai melakukan pemberitahuan ketika nomor rekening bank di SMS tidak sama dengan nomor rekening yang dikehendaki. Ini biasa jadi pertanda bahwa hacker telah menyusup ke dalam sistem. Dua jenis serangan yang sering dilakukan oleh hacker yakni serangan terbuka, dimana 5 atau lebih digit nomor rekening diubah, dan serangan terselubung dimana hanya satu digit nomor yang diubah. Alzomai juga menuturkan sebesar 21 persen serangan terbuka sukses dilancarkan sedangkan sebesar 61 persen merupakan serangan terselubung. Dan dari hasil penelitian hanya 79 persen nasabah yang mampu menangkal serangan tersebut. Bisa dilihat bahwa hal ini menunjukkan minimnya tingkat keamanan transaksi online. Oleh karena hal diatas, dianjurkan bagi para nasabah agar lebih berhati-hati lagi dalam melakukan transaksi melalui e-Banking.